BORNEOTRIBUN.COM, MELAWI - Tingginya intensitas curah hujan dalam beberapa hari terakhir mengakibatkan longsor di Dusun Bodong Desa Lihai Kecamatan Menukung Kabupaten Melawi, Sabtu (02/10/2021).
Kapolsek Menukung Iptu Tri Jumadi bersama Camat Menukung Bujang, S.Sos dan Kepala Desa Lihai meninjau langsung titik lokasi longsor di Dusun Bodong Desa Lihai Kecamatan Menukung Kabupaten Melawi.
Kapolsek Menukung Iptu Tri Jumadi menjelaskan Kepada Awak Media Borneotribun.com melalui telepon seluler Mengatakan bahwa waktu kejadian longsor tersebut terjadi pada hari Jumat sekira pukul 21.00 wib dan pada pukul 23.00 wib. Menurut awalnya longsor pertama terjadi pada pukul 21.00 wib dan menimbun sebagian rumah Saudara Singgah, Saudari Veranti, Saudara Maman Efendi, dan mengenai Gereja Katholik Santa Luisa Desa Lihai. Kemudian longsor kedua terjadi sekira pukul 23.00 wib dan mengenai Rumah Saudara Makerius Suprianto Pi'i.
Dari hasil pengecekan tempat ditempat kejadian, terdapat 5 (lima) unit rumah warga yang rusak berat akibat kejadian langsor tersebut. Agar para korban yang masih mendiami rumah agar segera pindah ke tempat penampung yang sediakan oleh pihak desa,karena dikemungkinkan berpotensi terjadi longsor susulan apabila terjadi Hujan kembali, Himbau Kapolsek.
Untuk sementara warga di ungsikan di gedung serbaguna Desa Lihai. Tidak ada korban jiwa akibat terjadinya longsor yang terjadi di Desa Lihai Kecamatan Menukung tersebut. Akibat musibah longsor tersebut mengalami kerugian materil sekira sejumlah Rp 300.000.000,- (tiga ratus juta rupiah), tutup Kapolsek.
Penulis : Erik.P